Ada beberapa alternatif cara yang dipilih untuk membuat kompos sesuai kondisi lokal.
- Kompos jadi siap pakai
Pada daerah yang banyak terdapat sampah kota dan desa yang telah mengalamiproses pembusukan dan penghancuran yang cukup lama di alam terbuka, dapatditerapkan cara ini, sebagai berikut:
Gali tumpukan sampah (garbage atau sampah lapuk) yang sudah seperti tanah
Pisahkan dari bahan-bahan yang tidak dapat lapuk
Jemur sampai kering, lalu ayak
Bubuhkan 50 – 100 gram belerang untuk setiap 1 kg tanah sampah.
Bahan:
2 1 /4 hingga 4 m3 sampah lapuk (garbage)
6,5 m3 kulit buah kopi
750 kg kotoran ternak memamah biak (± 50 kaleng ukuran 20 liter)
30 kg abu dapur atau abu kayu
Cara Membuat
Buatlah bak pengomposan dari bak semen.Dasar bak cekung dan melekuk di bagian tengahnya. Buat lubang pada salahsatu sisi bak agar cairan yang dihasilkan dapat tertampung dan dimanfaatkan.Atau buatlah bak pengomposan dengan menggali tanah ukuran 2,5 x 1 x 1 m(panjang x lebar x tinggi). Tapi hasilnya kurang sempurna dan kompos yangdihasilkan berair dan lunak.
Aduk semua bahan menjadi satu kecuali abu. Masukkan ke dalam bakpengomposan setinggi 1 meter, tanpa dipadatkan supaya mikroorganismeaerob dapat berkembang dengan baik. Kemudian taburi bagian atastumpukan bahan tadi dengan abu.
Untuk menandai apakah proses pengomposan berlangsung dengan balk,perhatikan suhu udara dalam campuran bahan. Pengomposan yang baikakan meningkatkan suhu dengan pesat selama 4 – 5 hari, lalu segeramenurun lagi.
Tampunglah cairan yang keluar dari bak semen. Siram ke permukaancampuran bahan untuk meningkatkan kadar nitrogen dan mempercepatproses pengomposan.
2 – 3 minggu kemudian, balik-balik bahan kompos setiap minggu. Setelah 2 -3 bulan kompos sudah cukup matang.
Jemur kompos sebelum digunakan hingga kadar airnya kira-kira 50 -60 %saja.Kalau di daerah kita tidak tersedia kulit buah kopi, cara ke II dapat diadaptasidengan menggantikan kulit buah kopi dengan hijauan seperti Iamtoro ataulainnya.
- Kompos Sistem Bogor
Bahan :
- Sampah mudah lapuk (garbage)- Jerami yang sudah bercampur dengan kotoran dan air kencing ternak.- Kotoran ternak memamah biak- Abu dapur atau abu kayu
Cara Membuat:
Timbuni campuran jerami dan sampah setinggi 25 cm di atas bedenganberukuran 2,5 x 2,5 meter.
Timbun lagi campuran kotoran dan air kencing ternak di atas timbunan taditipis-tipis dan merata.
Timbun lagi campuran jerami dan sampah-sampah setinggi 25 cm.
Tutup lagi dengan campuran kotoran dan kencing ternak.
Timbun bagian paling atas dengan abu sampai setebal ± 10 cm.
Balik-balik campuran bahan kompos setelah berlangsung 15 hari, 30 hari dan60 hari.
Setelah di proses selama 3 bulan kompos biasanya cukup matang.Agar pengomposan berhasil, buatlah atap naungan di atas bedenganpengomposan sebab air hujan dan penyinaran langsung matahari dapatmenggagalkan proses pengomposan.
Jika sobat ingin mengkopas atau memperbanyak artikel di atas silahkan saja, karena blog ini memang khusus diciptakan untuk berbagi. Terima kasih telah Berkunjung, Semoga Artikel diatas bermanfaat. . .
Jangan lupa tinggalkan JEMPOL dan KOMENTAR anda sebagai oleh-oleh. . .^^
0 komentar:
Posting Komentar